Jumat, 10 September 2010

Shalahuddin Al Ayyubi


Perjalananku di kota kairo mesir, membuatku begitu banyak belajar tentang makna perjuangan islam, kali ini pengalamanku kujatuhkan pada sebuah istana nan megah di kota Kairo... yah Istana Sultan Shalahuddin. Istana ini masih kokoh berdiri dengana arsitektur nan megah.

.....Akan ku bagi sedikit kisah sang jendral besar ini, Shalahuddin Al-Ayyubi itulah nama sang Jendral tersebut , beliay berasal dari bangsa Kurdi.  Shalahuddin lahir di benteng Tikrit, Irak tahun 532 H/1137 M, Tahun 534 H/1139 M, Najmuddin Ayyub (ayah Shalahuddin) diangkat menjadi gubernur Balbek dan menjadi pembantu dekat Raja Suriah Nuruddin Mahmud. Selama di Balbek inilah, Shalahuddin mengisi masa mudanya dengan menekuni teknik perang, strategi, maupun politik.


Shalahuddin meninggal pada 4 Maret 1193 di Damaskus. Shalahuddin Al Ayyubi, seorang jenderal dan pejuang muslim. Seorang pahlawan Islam yang paling gagah berani dalam perang Salib dan berhasil merebut kembali Baitul Maqdis. Ia terkenal di dunia Islam dan Kristen karena kepemimpinan, kekuatan militer, dan sifatnya yang ksatria dan pengampun ketika berperang melawan tentara salib


Sultan Shalahuddin Al Ayyubi juga adalah seorang ulama. Beliau salah satu dari para ulama yang memberikan catatan kaki dan berbagai macam penjelasan untuk kitab hadits Sunan Abi Dawud. Shalahuddin atau Saladin juga mendapat reputasi besar di kaum Kristen Eropa, kisah perang dan kepemimpinannya banyak ditulis dalam karya puisi dan sastra Eropa, salah satunya adalah The Talisman (1825) karya Walter Scott. Sineas Barat Hollywood juga mengisahkan kepahlawanannya dalam film berjudul Kingdom of Heaven. 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger